Monday, May 12, 2008

Melihat Masa Depan Mungkin Nggak Sih ?

Jawabannya mungkin aja. Lalu siapa yang bisa ? Pasti hanya orang yang punya kemampuan paranaormal atau supranatural yang bisa ! Oh nggak kok semua orang bisa. Lho kok bisa ? Yap karena semua orang punya kemampuan supranatural, tanpa kecuali !
Wah tambah bingung nih... Apa iya saya punya kemampuan paranormal ? bisa jadi dukun dong...:) Eh kemampuan itu bukan untuk jadi dukun, tapi itu kemampuan natural yang ada di setiap orang. Jadi sebenarnya yang namanya supranatural itu nggak ada. Semua yang tadinya kita aggap aneh ajaib diluar normal itu semuanya normal aja.
Termasuk bisa melihat masa depan ? Yap betul banget ! Lalu gimana dong.....?


Awalnya saya pun mengira Tuhan menciptakan 2 macam manusia. Yaitu yang normal saja seperti saya dan kebanyakan orang. Dan yang "nggak normal" seperti para cenayang,dukun,paranormal.
Lalu setelah saya banyak membaca referensi beberapa buku baik ditulis oleh orang Indonesia maupun penulis luar negeri, ditambah mempelajari tentang hubungan spiritualitas dengan ilmu pengetahuan (fisika kuantum),mempelajari sedikit tentang tehnik yoga kuno dan meditasi, Saya mendapatkan suatu pemahaman bahwa yang namanya supranatural adalah sebenarnya natural saja, yang memang di miliki oleh semua orang tanpa kecuali.

Lalu ada penyebutan tentang indera keenam. Menurut saya indera keenam itu nggak ada. Yang ada hanya pemaksimalan penggunaan kelima indera kita sehingga muncul fenomena yang di sebut indera keenam. Berarti kelima indera kita kurang maksimal kerjanya ? Ya kalau di banding dengan binatang kita kalah jauh. Seekor elang bisa melihat mangsanya di kejauhan 2 kilometer. Seekor kuda dan anjing bisa mencium keberadaan lawan jenisnya dari jarak ratusan meter. Belum lagi seekor kelelawar walau tanpa melihat bisa menganalisa benda-benda di depannya melalui gelombang tertentu.
Seandainya kemampuan indrawi yang dimiliki hewan-hewan tersebut juga dimiliki oleh manusia, pasti manusia itu telah dikategorikan "sakti". Sayangnya memang kemampuan inderawi manusia terbatas. Mata manusia hanya bisa melihat sesuatu yang sifatnya 3 dimensi dan mempunyai getaran yang lambat. Hidung dan telinga juga terbatas kemampuanya.

Untungnya manusia mempunyai apa yang disebut "mata ketiga". Walau mata ketiga ini lebih banyak bersifat metafora tetapi keberadaannya tidak bisa di sanggah. Para spiritualis ribuan tahun lalu telah mengetahui letaknya, yaitu kira-kira 2 cm masuk kedalam dari satu titik di dahi,tepat diantara kedua alis kita. Sebenarnya disitulah letaknya kelenjar pituitary. salah satu kelenjar endokrin yang salah satu fungsinya mengeluarkan kelenjar endorphin(kira-kira seperti morphin), yang berhubungan dengan rasa nyaman dan damai di pikiran kita.
Kelenjar inilah sebagai pintu gerbang kita untuk melihat hal-hal yang tidak bisa dilihat mata kita. Artinya melihat hal-hal yang kasat mata.Termasuk melihat hantu...? Sabar, yang inipun akan dijawab nanti.

Dimata ketiga itu ada filter yang bisa tertutup dan terbuka. Saat filter itu terbuka kita akan melihat hal-hal yang sifatnya kasat mata. Tapi harus diingat semua yang kita lihat biasanya tidak secara gamblang tapi melalui lambang-lambang. Filter itu terbuka pada kondisi-kondisi tertentu, misalnya saat bermimpi,trance,teler,atau bermeditasi. Pada beberapa orang filter ini mudah terbuka karena bawaan dari lahir, sehingga mereka sering melihat hal-hal yang aneh. Pada beberapa orang lagi filter ini bisa dikendalikan kapan mau dibuka kapan mau ditutup. Biasanya terjadi pada orang-orang yang sering bermeditasi,sembahyang,tapa brata dan semacamnya.

Yang paling parah adalah orang yang mengkonsumsi narkoba entah itu ekstasi,shabu,morfin,LSD atau yang lainnya. Karena obat-obatan itu saat sedang dikonsumsi akan membanjiri otak dengan hormon endrophin sehingga membuat sipemakainya merasakan kedamaian dan rasa persahabatan yang luar biasa. Itulah sebabnya narkoba sulit diberantas karena tidak ada pengganti yang sepadan yang menghasilkan efek yang sama dengan yang dihasilkannya. Sayangnya obat-obatan tadi membunuh sel-sel alami di otak yang memproduksi hormon endorphin natural. Sehingga otak (kelenjar pituitary) kehilangan kemempuannya untuk mengahsilkan hormon endorphin tadi. Dan efek lainnya adalah robeknya filter mata ketiga. Sehingga kita biasa mendengar para pemakai narkoba mengalami apa yang di sebut paranoid. Mereka melihat hal hal yang menakutkan yang tidak bisa kita lihat dengan mata telanjang.

Sebenarnya bentuk apapun yang mereka lihat adalah ciptaan otak mereka sendiri. Mereka melihat hal-hal yang buruk karena otak mereka memang menciptakan hal-hal tersebut sehingga menjadi suatu kenyataan bagi mereka.Termasuk bagi mereka yang mengira melihat hantu, itu hanyalah ciptaan otak sendiri. Energinya mungkin ada tapi bentuknya adalah murni rekaan otaknya.
Idealnya kita bisa membuka maupun menutup filter tersebut sesuai dengan keinginan kita, atau hanya saat dibutuhkan.

Saya akan menceritakan pengalaman pribadi saya sendiri. Beberapa tahun yang lalu saya pernah bermimpi. Dalam mimpi saya itu saya melihat Presiden saat itu (Suharto) ditusuk dengan pisau oleh seseorang yang tidak saya ketahui. Saya hanya bisa melihat tapi tidak bisa menolongnya. Dan anehnya walaupun ditusuk dan berdarah, beliau tidak mati. Saat itu saya hanya berpikir itu mimpi biasa, bahwa dunia memang dipenuhi kejadian-kejadian yang tidak saling berhubungan. Ya karena saya hanya orang biasa yang bukan anggota keluarga cendana, bukan pula bagian dari kroninya.

Beberapa waktu setelah kejadian itu (tepatnya saya lupa berapa bulan atau berapa tahun, karena saya nggak menganggap mimpi itu sesuatu yang serius), Seperti kita ketahui Suharto memang di jatuhkan dalam gerakan reformasi yang dipelopori mahasiswa.Tapi bukan rahasia lagi bahwa menjelang kejadian itu Orang-orang kepercayaanya meninggalkannya atau kata lain menghianatinya. Sampai disini sayapun masih belum melihat hubungannya dengan jelas. Hingga saat novel Da Vinci Code diterbitkan dan karenanya saya mulai memperhatikan lukisan The last Suppernya (perjamuan terakhir)Leonardo Da Vinci, Saya baru menyadari benag merahnya. Lho apa hubungannya dengan The Last Supper ?

Seperti kita ketahui bahwa Yesus (nabi Isa) dikhianati oleh salah seorang pengikutnya yaitu Yudas Iskariot.Nah dalam lukisannya Leonardo Da Vinci tidak disebutkan nama-nama 12 pengikut Yesus itu yang sedang melakukan perjamuan malam terakhir. Menariknya Leonardo melukiskan adanya sebilah pisau di belakang salah satu nuridnya. Dialah yang di asosiasikan sebagai Yudas Iskariot. Pisau itu adalah perlambang penghianatan. Jadi ?
Jadi apa yang saya lihat di mimpi saya itu adalah sebuah lambang penghianatan. Saya melihat pak Harto ditusuk sebilah pisau artinya pak Harto (akan) dikhianati. Hanya saja saat itu saya tidak bisa melihat arti dari lambang-lambang yang nampak dalam mimpi saya. Tapi sekarang apa yang saya lihat sudah terjadi...Lalu siapa yang menjadi Yudas Iskariotnya ? Ah itu mah nggak penting, bukan disitu pointnya.

Pointnya siapapun kita, akan sangat mungkin mengetahui apa yang akan terjadi di masa depan walau nampaknya kita nggak ada hubungan dengan tokoh orang atau kejadiaanya. Karena walau tak terlihat tapi kesadaran kolektif kita saling terhubung satu sama lain, bahkan dengan orang yang tidak kita kenal atau belum pernah bertemu sekalipun.

8 comments:

Anonymous said...

Great.... Post. Ga semua orang bisa berpikir seperti ini. Tapi posting ini udah merambah ke celah paling dalam yaitu dunia spiritual yang hanya sedikit orang bisa memasukinya. Sebagai tambahan yang paling sederhana ialah setiap manusia punya keinginan dan memikirkan suatu hal untuk masa depan, mungkin itu proses pengaktian mataketiganya tanpa orang tersebut menyadarinya. Tapi sejauhmna batas ia dapat meraih keinginan tersebut. Bisa jadi Bro.....:)

seezqo said...

Memang banyak orang yang katanya bisa meramal masa depan, berbondong-bondong orang pun banyak yang ngebet ingin tahu masa depannya, sebagian lagi menyerahkan nasibnya pada para peramal. Paling nggak lagi marak tuh iklan layanan sms di televisi tentang ramal-meramal.

Tapi hal yang paling mudah meramal masa depan adalah : dengan menciptakannya ...

Anonymous said...

Berarti setiap orang bisa meramal nasibnya masing2 ?

Dwi Anggraini said...

cool man..
aku lagi cari referensi tentang yang beginian,nemu juga di tempat ini.

i share my experience juga. pagi hari, aku dapet firasat ada orang meninggal. aku ngrasa, gak pernah ketemu dia langsung,tapi sering liat di tivi. kesimpulanku, pasti orang terkenal.
sorenya, aku tau orang itu siapa. beliau orang yang sangat terkenal di Indonesia, khususnya buat para muslim.
malemnya, ternyata bener. :(
sedih juga dapet berita gituan.

tapi saya agak ga setuju dengan kalimat kalo sebenarnya yang kita lihat di masa depan itu berdasar pemikiran atau hasil kerja otak sendiri.

mana mungkin, saya bisa tau orang tersebut meninggal, hanya dengan kerja otak saya?? plus beberapa hari saat beliau dikabarkan sedang sakit, saya tidak tau menau tentang itu.

Raymond Angelo Maweikere said...

jika kita bisa melihat apa yang akan terjadi apa yang bisa kita lakukan???
jika itu adalah orang yang kita sayang, apa kita bisa ngerubah masa depan???

nurdin said...

saya setuju dg dwi karena waktu sma saya jg pernah beberapa kali mengalami itu meskipun bkn lwt mimpi tp tiba" lgsng kepikiran hal tersebut padahal saya sama sekali tidak punya keinginan untuk melihat masa depan ..
setiap orang memang memiliki indera ke enam tp tergantung orang tersebut apakah indera tersebut aktif atau tidak . .mungkin hal ini berkaitan dg fenomena anak indigo . .yg pasti beruntung kalian yg tidak bs melihat masa depan,karena tidak semua masa depan yg kita lihat itu menyenangkan bahkan ada anak yg sampai ketakutan gara" melihat masa depan . .

bakulnasi DN said...

saya sangat setuju dengan "Sebenarnya bentuk apapun yang mereka lihat adalah ciptaan otak mereka sendiri." tapi untuk mimpi dan blablabla agak kurang setuju, menurut saya mimpi itu hanya manipulasi otak jg, karena menurut saya "semua yang ada di dalam mimpi itu (baik tokoh, tempat dan segalanya, itu adalah rekaman otak) kenapa saya tidak pernah mimpi bertemu orang negro? karena saya orang indonesia hehehe klo saya org negro saya ga akan mimpi ketemu org indonesia kecuali saya sering nonton film indonesia ^^ semua yang ada di mimpi itu adalah rekaman otak, itu kenapa orang indo sll blg ketemu hantu indonesia (lokal) ga ketemu dracula (^,....,^) umumnya ini terjadi di negara" berkembang spt indonesia, sedangkan negara maju akan lebih realistis. terima kasih.

Unknown said...

saya bermimpi tentang masa depan sebuah kota yang sangat maju, saya melihat sebuah logo dan brand pemasok energi masa depan di kota yg saya mimpikan tersebut, ketika saya terbangun di pagi harinya saya googling di internet tentang brand/logo tersebut alhasil terntyata brand tersebut benar benar ada dan bahkan saya yg selama ini belum pernah mendengar tentang brand/logo tersebut sampai kaget, apa bisa mimpi meramalkan masa depan yg bahkan kita sendiri belum pernah mengetahui seperti apa dan bagaimana masa depan itu terjadi?